Thursday, October 21, 2010

CERITA TISU TOILET

Hello.

Bagi yang sadar, saya merubah nama blog saya looohh. Begitu pun dengan link-nya. MY TOILET TISSUE.
Mengapa tisu toilet? Beginilah ceritanya...

Pernah lihat tisu J.Co yang kayak gini?



Buat anak gahol yang rajin ke J.Co, pasti sadar kalo tisu itu bertuliskan "Don't lose your ideas. Quickly write them down!" dan kemudian diikuti space untuk menulis apa saja ide yang terbersit ketika menikmati tiap gigitan donat ataupun tiap sesapan minuman yang disajikan.

Maksud nama blogku juga mirip-mirip kayak gitu. Oke, emang sih di J.Co tisunya bukan tisu toilet. Tetapi tisu tetap saja tisu. Hanya beda bentuk aja. Kalau tisunya J.Co kotak dan tekturnya seperti tisu makan, kalau tisu toilet bentuknya biasanya gulungan dan teksturnya lebih lembut karena... yah, you know lah.... untuk mengelap bagian "itu".

Dan kebetulan saya adalah fans dari tisu toilet. Di rumah, bertebaran tisu gulung di mana-mana. Pokoknya, apapun aktivitasnya, ibaratnya ada tisu gulung yang selalu setia menemani. Apalagi tisu toilet. Wuih~~

Nah, mengadaptasi kegunaan tisu di J.Co, aku juga pengen tisu toilet juga dapat digunakan untuk menuangkan sesuatu yang lebih berharga. Kasian kan, si tisu toilet, sepanjang hidupnya dipakai buat ngelap bokong. Mending kalo bersih, lha bokongnya aja bekas pup! -____-
Dan berhubung si tisu toilet gulung bertebaran di penjuru rumah, kenapa tidak kumanfaatkan saja?

I wrote. I squeezed. I threw.

Begitulah kira-kira kronologi bagaimana saya menulis apa yang terjadi dalam hidup saya di atas selembar tisu toilet. Bukan shanya elembar, mungkin bisa bergulung-gulung tisu toilet yang saja habiskan.

Anyway, besok Senin, saya sudah memasuki fase ujian tengah semester. Wish me luck! <3




See ya,
xx

0 comments:

Post a Comment