Tuesday, June 29, 2010

I HAVE FOUND MY GREATEST ABILITY!!

Okay. And my greatest ability is...



Detecting bad thing is comin up whenever I wanna fart!!



OhmyGod, isn't that AWESOMEEEEE??
And I've just realized that ability few days ago.

Then guess what? Today, I cant stop feeling want to fart.





Monday, June 28, 2010

Germany v England

Dua jagoan saya bertemu terlalu dini. Salahkah jika mereka berdua ada di grup C (Inggris) dan D (Jerman) dan menjadi runner-up grup (Inggris) dan juara grup (Jerman)?
Skenario sepakbola tidak bisa lebih menggairahkan dibandingkan hal-hal seperti ini :)

Perempat final menjadi kunci; akankah mereka mampu melangkah ke babak selanjutnya atau pulang tanpa gelar? Kedua tim, semua orang tahu, haus gelar. Jerman dengan tiga gelar juara dunia yang diraih pada masa lampau dengan nama Jerman Barat dan Inggris dengan hanya satu gelar, lewat dari 40 tahun silam pun diraih ketika menjadi tuan rumah.
Penggila bola, terutama suporter masing-masing negara, juga sibuk menerka siapa yang akan memenangkan laga yang disebut final kepagian ini. Dengan segala kelebihan dan kekurangan masing-masing, Jerman dan Inggris memiliki peluang yang sama untuk melangkah ke babak selanjutnya. Dukungan bagi masing-masing tim sepertinya sama; maklum, mereka adalah calon-calon kuat peraih gelar juara dunia. Pemenang dari final kepagian ini bisa jadi malah mencapai final, tentunya jika berhasil melewati hadangan pemenang dari laga Argentina v Meksiko di perempat final dan mampu mengalahkan siapapun yang mencapai semifinal.

Secara pribadi, saya adalah pendukung keduanya, seperti yang sudah saya tulis di atas. Di Twitter, banyak yang bertanya siapa yang akan saya dukung malam ini. Tentu saja maksudnya adalah: Jerman atau Inggris. Pertanyaan sulit, saya akui. Saya adalah penggemar timnas kedua negara ini. Jerman selalu membuat saya jatuh cinta dengan sepakbolanya yang powefull, dan serangan-serangan balik yang mereka lancarkan malam ini memukau saya. Inggris. sang nenek moyang sepak bola modern, selalu memiliki materi pemain terbaik dengan liga terbaik serta terpopuler di dunia.

Tetapi, malam ini saya mencoba untuk netral.
Bukan hal yang mudah, ketika setiap saya melihat aksi yang dilakukan masing-masing pemain selalu membuat saya menjerit penuh semangat dan seolah membujuk saya untuk mendukung salah satu tim.

Mempertahankan sikap netral semakin sulit ketika tendangan Lampard tidak dianggap sah, padahal rekaman video jelas-jelas menunjukkan bahwa bola telah melewati garis gawang.
Mari kita melakukan kilas balik ke tahun 1966 ketika gol Inggris disahkan, padahal tidak melewati garis gawang. Mungkin seperti yang Henry Winter katakan di Twitter-nya:

#GER Germany will laugh, pointing to 66, but its never been proven that Hurst's shot didn't cross the line. Lamps clearly did. Time for change, Sepp

Sejarah memang tidak akan pernah lepas dari rotasi kehidupan manusia :)

Dan mengenai penggunaan teknologi video, saya pikir seharusnya Sepp Blater tidak perlu melarangnya. Esensi dari teknologi adalah mempermudah aktivitas manusia. Jadi, penggunaan video tidak akan menggantikan peran wasit di lapangan, tetapi hanya sebagai media pertimbangan keputusan. Lagipula, perihal gol non-gol milik Lampard tadi sudah terlanjur disaksikan jutaan mata penonton di seluruh dunia. Dan bisa jadi termasuk mata Blater sendiri. Apakah Blater rela sepakbola yang dicintainya ini kehilangan 'keadilan'-nya karena human error yang sering kali fatal akibatnya?

Hasil akhir:
Jerman 4-1 Inggris
(Klose, Podolski, Mueller, Mueller; Upson)

Menulis pendapat pribadi saya mengenai tiap-tiap momen dalam pertandingan ini sudah tidak menarik lagi. Semua sudah saya tulis di account Twitter saya. Yang sekarang ingin saya ungkapkan adalah: sikap netral saya menghalangi saya untuk menunjukkan euforia yang berlebih. Jerman jagoan saya. Kelolosannya jelas membahagiakan saya. Tetapi juga tidak menghalangi saya untuk merasa sedih dan sakit atas kekalahan Inggris. Perih itu ada. Tapi tidak datang dalam bentuk air mata. Hanya nyeri yang tak kunjung hilang dan letaknya entah di mana walaupun saya tahu rasa sakit itu masih ada.
Pertandingan ini saya ibaratkan dilema. Memilih salah satu jelas tidak mungkin. Memilih dua-duanya lebih tidak mungkin. Maka yang saya harapkan adalah pertandingan yang seru dan menegangkan. Voila! Keinginan saya terpenuhi :)

Inggris, sampai bertemu di EURO 2012 dan World Cup 2014!
Semoga Inggris tetap bertemu Jerman, tetapi di final.

Berikut adalah foto-foto pertandingan Jerman v Inggris (source: www.gettyimages.com)








Gol Upson, penebus kegagalan menghadang Klose pada gol pertama Jerman.


JT, still the best DF we have!


Gol ketiga Mueller


omg i love the angle


Joachin Loew


Fabio Capello


Becks, still looks yummy




MoTM: Thomas Mueller


omg Lamps DONT TAKE YOUR PANTS OFF!


Regretfull-Rooney


The captains.


Para pemain Jerman mengucapkan terima kasih kepada suporter :)


No pride (?)


Sorry, Lionmaru...


Berlari di lapangan...


Ekspresi kekecewaan kah?








Saturday, June 26, 2010

HAHAHA \:D/

HELLO HOLIDAAAAAAY!!

HELLO "SEMESTER PENDEK"!!

*Banana dance*

Finally, saya melalui "dessert" paling YAHUD selama menempuh dua minggu ujian tralalallaaaa~
Wish me all the best buat AP2 sama Psikodas yaaa :D

And the best part is SEKARANG SAYA BISA MENIKMATI WORLD CUP DENGAN LEBIH BAHAAAAAGIA! ;)
Hello Torres, hello ENGLAND, hello GERMANY!!


Talkin about World Cup, jadwal perdelapan final dahsyat banget. Jerman vs Inggris (dilema to the maaaaaaxx). Spanyol vs Portugal (KILL THAT CR!!!!). Argentina vs Meksiko (omfg, latinooooooss ♥).
Ohmygod ohmygod ohmygod I'M TOO EXCITEEEEEEEEEEDDD!!!!! >,<

Okay, see ya.
I'll enjoy my superduperholidaaaaaayyy with additional class named SP aka Semester Pendek to re-gain a better mark for my Akuntansi Pengantar 1 dudududuuu




omg it's gonna be a perfect HOLIDAY for me :P

xx

Thursday, June 24, 2010

What Do You Want From Me

I'll post this, things wont fuck me up.



RULES:
1. Put your iTunes, Windows Media Player, etc. on shuffle.
2. For each question, press the next button to get your answer.
3. YOU MUST WRITE THAT SONG NAME DOWN NO MATTER HOW SILLY IT SOUNDS.
4. Have Fun!


IF SOMEONE SAYS ‘ARE YOU OKAY’ YOU SAY?
Angie

HOW WOULD YOU DESCRIBE YOU?
Always Running Out of Time

WHAT DO YOU LIKE IN A GUY/GIRL?
That For Me

HOW DO YOU FEEL TODAY?
Love Game (\m/)

HOW WAS YOUR DAY?
Paparazzi

WHAT IS YOUR LIFE’S PURPOSE?
World Behind My Wall

DESCRIBE YOUR FIRST LOVE?
White Rabbit

WHATS YOUR HOOKER NAME?
I May be Rude, but I'm The Truth

WHATS YOUR FAVOURITE THING?
Love Drunk

WHAT’S YOUR MOTTO?
Take It Slow

WHAT DO YOUR FRIENDS THINK OF YOU?
Kiss My Sass

DESCRIBE YOUR PARENTS
The Lobster Quadrille (LOL)

WHAT DO YOUR PARENTS THINK OF YOU?
American Honey

WHAT DO YOU THINK ABOUT VERY OFTEN?
Follow Me Down

WHAT IS 2 + 2?
Gulty Pleasure

WHAT DO YOU THINK OF YOUR BEST FRIEND?
I Kissed a Boy


WHAT IS YOUR LIFE STORY?
Brick by Boring Brick

WHAT DO YOU WANT TO BE WHEN YOU GROW UP?
Pleasure Ryland (omfg)…

WHAT DO YOU THINK WHEN YOU SEE THE PERSON YOU LIKE?
Strange

WHAT WILL YOU DANCE TO AT YOUR WEDDING?
Through The Glass

WHAT WILL THEY PLAY AT YOUR FUNERAL?
Chew Me Up and Spit Me Out

WHAT IS YOUR HOBBY/INTEREST??
Wavin Flag

WHAT IS YOUR BIGGEST FEAR??
Broken Heart

WHAT IS YOUR BIGGEST SECRET?
The Party

WHAT DO YOU WANT RIGHT NOW?
One Day Robots Will Cry

WHAT DO YOU THINK OF YOUR FRIENDS?
Snakes on a Plane

WHAT DO YOU LOVE TO DO?
Break Away

WHAT WILL YOU POST THIS AS
What Do You Want From Me

Kami Lelah

Kalau nggak salah, ada semacam pepatah atau quote yang menyatakan kalo apa yang ada di depan mata sering kali dirasa nggak lebih berharga daripada yang jauh di sana.
BENAR SEKALI pernyataan seperti itu!

Dengar ya, di manapun DIA dan pikirannya!

KAMI LELAH SAMA SIKAPNYA!!
Kenapa sih, kami harus ikut mendengarkan rengekan bodohnya dan dirinya yang mengeluh tentang SESEORANG YANG BAHKAN NGGAK KAMI KENAL!!

Semakin lama, semakin jelas kalau dia memang cuman mikirin dirinya sendiri. Sudah ditegur pun, teguran itu hanya melewati telinga dan lenyap tanpa bekas.
Apakah kami hanya dia manfaatkan menjadi tumpangan, tempat sampah?
Apakah semua yang kami lakukan nggak pernah cukup untuk membuatnya menghargai kami?

Jujur, dunianya itu bukan dunia yang membuat kami nyaman.
Telalu banyak pembangkangan dan sikap opotunis di sana.
Memang kami mencoba menerimanya apa adanya. Tapi BUKAN berarti kami bersedia dirundungi masalahnya dan terus mendengarkan rengekannya kan??

Sahabat saling mengerti.
Dia sendiri tidak peduli ada gosip yang merusak kami!
Sumpah, saya lelah.
Cerca saja semua yang ada di sini. Dan seperti yang pernah saya katakan, menghina semua yang ada di sini berarti menghina saya juga. Tempat inilah yang membentuk saya, tempat ini adalah bagian dari diri saya.
Menghinanya, sama saja menghina saya.

Monday, June 21, 2010

Pictures


A hopeless romantic...





Sometimes, we both lose our minds to find a better road.

















Graooo!!















Saturday, June 19, 2010

Imaginary: A Life Like This♥

(Ini cuman percakapan fiktif. Inspired by the pic. I love it♥)




The Girl : "Milk or tea?"
The Boy : "Hmm..."
The Girl : "Sandwich?"
The Boy : "Yeah."

(The Girl gives the sandwich to The Boy)

(The Boy starts to read today's newspaper)

The Girl : "Any news? Soccer?"
The Boy : "Umm... no."

(The Girl sits beside The Boy. She drinks her milk, sniffs the smell of the milk)

The Girl : "You know what? I have the most meaningful word beside 'I love you' for today."
The Boy : "Yes?"
The Girl : "Good morning."

Thursday, June 17, 2010

Torresimous Kronisis

Oke. Judulnya konyol. Saya tau itu.
Tapi postingan yang ini saya buat secara spontanitas. Mendadak. Terinspirasi dari sosok bernama Fernando Jose Torres Sanz.
Melihatnya kembali berlari di lapangan malam ini... Menakjubkan. Another obsession? Bisa jadi. Tapi yang jelas, kisah ini dimulai sejak empat tahun yang lalu :)


Semua penggila sepakbola tahu siapa sosok yang namanya saya cetak tebal di atas. Sekarang dia adalah salah satu pemain paling diminati oleh klub mana pun di dunia. Selalu masuk jajaran pemain terbaik dunia. Ujung tombak timnas dan klub. Tinggi. Tampan. Rupawan. Ganas di mulut gawang.
Singkatnya, semua tahu siapa Fernando Torres.

Semuanya di awali dari World Cup tahun 2006 di Jerman. Sosok tinggi kurusnya menyita perhatian saya sepanjang pertandingan yang dia mainkan. Membombardir gawang lawan dan menakuti kiper lawan bersama partnernya, David Villa Sanchez. Angka sembilan tersemat di punggungnya. Gol-gol tercipta baik dari kaki maupun kepalanya.





"Hebat," batin saya saat itu. "Dan juga ganteng."
Jangan lupakan fakta bahwa saya adalah wanita :p

Muda, lincah, dan berbahaya.
Saat itu ia masih menjadi Pangeran Atletico Madrid.
Pasca World Cup 2006, saya masih mengawasi kiprahnya. Hal inilah yang memaksa saya membulatkan tekad untuk terjaga lewat tengah malam demi menikmati permainannya di tiap momen pertandingan La Liga. Selama ini, La Liga adalah musuh saya karena jadwal pertandingannya yang tidak terlalu ramah pada jam tidur saya.
Tetapi demi lelaki bernama Fernando Torres itu, saya rela memaksakan mata saya terbuka ketika tengah malam. Kalaupun saya terpaksa melewatkan pertandingannya, mungkin hanya beberapa kali.

Dua musim kemudian ia berlabuh di Anfield, stadion kebanggaan Liverpool. Dan karena Liverpool bermain di Liga Inggris yang sangat saya sukai, saya pun menyambut gembira berita itu. Tapi, apalah daya saya pada musim 2007/08 hak siar Liga Inggris di Indonesia diambil alih oleh salah satu penyedia layanan televisi berbayar milik Malaysia. Sempit harapan saya untuk menyaksikan kiprah Torres, walaupun saya mendengar ia mengalami musim perdana yang spektakuler. Semakin sulit menyaksikan penampilannya karena saya adalah pendukung salah satu tim rival, yaitu Si Biru Chelsea. Sejak saat itu, saya harus pastikan diri saya dapat menonton perseteuan Chelsea melawan Liverpool secara langsung. Dan saya beruntung dapat menyaksikan perseteruan Chelsea melawan Liverpool di Liga Champions (duh, saya lupa musim berapa -___-) yang disiarkan secara langsung dan gratis. Selain itu, kebanyakan saya hanya mengikuti berita tentang Torres di koran atau internet.


Musim panas 2008. EURO. Pikiran tentang Torres agak terkikis pada masa-masa menjelang EURO 2008 yang diadakan di Swiss-Austria. Seperti biasa, dari awal saya menunjukkan sikap mendua-mentiga-mengempat-dst hingga akhirnya pertandingan puncak mempertemukan jagoan utama saya, Jerman, melawan jagoan saya yang lain, Spanyol.
Ada Torres tentunya.
Dan hasil akhirnya sudah diketahui semua orang: Spanyol menang 1-0 lewat gol Torres.
Oke, katakan saya berlebihan, tapi itu agak seperti 'tamparan' buat saya. Torres tak boleh dilupakan. (Di samping tangisan sepanjang suibuh meratapi kekalahan Jerman).





Gairah terhadap penampilan Torres membuncah. Jujur, saya tidak bisa mendukung Spanyol. Buktinya saya malah merasa agak senang dengan kekalahan Spanyol malam ini dari Swiss dalam laga pertama mereka di World Cup 2010 (dan Jerman mengawalinya dengan mulus, 4-0. Maaf untuk pendukung setia Spanyol). Jerman selalu menjadi jagoan utama saya, dengan baik maupun buruknya. Juga Inggris, yang terpaksa menerima hasil seri karena si Jabulani lepas dari tangkapan Green.
Selepas EURO 2008, saya berusaha untuk mendapatkan berita tentang Torres selengkap mungkin. Baik itu berita mengenai kehidupannya di luar lapangan hijau: pernikahannya dengan Olalla dan kelahiran anak perempuan pertamanya yang bernama Noura.
Sepertinya bagian ini tak perlu saya bahas. Agak membuat patah hati soalnya :)

Oh, iya. Jadi ingat. Sepanjang EURO, saya menemukan kawan-kawan GILA seperti Prita, Liona, Mia, Lidya, dan Putri dan bersama-sama kami membuat semacam kisah 'khayalan'. Kisah bodoh dan menyenangkan mengenai kehidupan kami jika kami menjadi pasangan hidup pemain Spanyol yang kami sukai.
Prita bersama David Villa, Liona bersama David Silva, Mia bersama Iker Casillas, dan Putri yang sangat memuja David Villa. Sementara saya dan Lidya 'berbagi' Torres.
Masa-masa yang menyenangkan :)


Dan sekarang, saya ada di depan komputer dengan berjuta perasaan yang tidak mampu saya tulis secara keseluruhan. Yang jelas... saya "jatuh cinta" dengan orang ini. Mengapa menggunakan tanda kutip? Saya kurang paham. Pokoknya, melihat Torres berada di lapangan membuat saya berdebar. Pipi saya terasa hangat. Seperti tanda orang yang sedang kasmaran.

Hanya saja saya belum pernah bertemu dengannya.

Itu alasannya.
Bertemu dengannya... hampir seperti sesuatu yang mustahil. Tapi saya akan mencoba. Pergi ke Inggris adalah impian saya, tinggal di London adalah mimpi saya. Dan tidak mustahil bagi saya untuk berharap dapat bertemu dengannya. 'Suatu hari' yang akan sangat saya tunggu :)



This boy... I will dream as he dreams of Torres :D


Wow,
Saya nggak nyangka, tulisan bodoh dengan judul bodoh bisa sepanjang ini :P
Well, sebenarnya tulisan ini, selain didasari oleh spontanitas, juga didasari oleh sesuatu...

Find the answer here! ;)

I know that 'gettyimage' stamp is kinda disturbing -____-


Oke. Pertanyaannya adalah:
Yang mana Torres waktu World Cup 2006 dan World Cup 2010?
LOL ♥


Dan sebagai penutup:











Klik aja kalo mau liat dan baca dengan lebih jelas :)
Semua screenshot itu aku ambil dari Twitter-ku hihihi :P

Oke. Smell ya later,
xx

Tuesday, June 15, 2010

Rain, Rain, Go Away...

But before I write something, please let me tell you that I WANT TO KILL THAT BIG IDIOT STUPID WHALE ON TWITTER!!
Okay, Twitter is fun, but it could be soooo annoying when the stupid idiot big whale appears!!


click to see the larger image D:<


Okay, back to topic.


Untuk beberapa alasan, aku benci hujan.
Okaaaay, aku memang suka banget sama hujan. Hujan menyegarkan. Hujan itu indah.
Tapi seperti yang udah aku bilang: terkadang aku benci hujan. Hujan membuat kabut, aku jadi tidak bisa melihat sekitarku dengan jelas. Terutama jika hujan turun deras. Sangat deras.

Beberapa hari yang lalu, 'hujan' turun.
Dan aku nggak tahu apa yang ada di kepalaku saat itu, aku menerobosnya dengan membabi-buta. Seperti menerjang hujan badai dan berkabut tanpa persiapan apa-apa. Aku tabrak semua yang menghalangiku. Aku tabrak semuanya karena aku nggak bisa melihat sekitarku dengan jelas.

Seperti itulah 'hujan'-ku saat itu.

'Hujan'-ku mengguncang perasaanku saat itu. Segala rasa negatif yang sudah lama terkumpul seperti menemukan jalan keluar dan melarikan diri dariku. Aku lepas kontrol. Untuk pertama kalinya dalam sekian lama, aku membuka sedikit perasaanku; di saat yang salah, waktu yang salah, momen yang salah. Tapi yang paling menyakitkan adalah aku mengungkapkannya pada orang yang salah.

Seperti sadar dengan perbuatanku, aku berusaha mengumpulkan kembali semua yang sudah kumuntahkan dan menyembunyikannya. Bukan, bukan. Lebih tepatnya, aku yang bersembunyi. Kembali bersembunyi dan bergumul dengan sudut gelapku sendiri.
Dan aku nggak menyangka kalau usahaku untuk mempertahankan diriku kembali adalah sebuah kesalahan. Orang itu terlalu baik untuk mengabaikan kata-kataku begitu saja. Entah apakah kata-katanya benar atau tidak, dia bilang dia nggak bisa ngerasa bahagia (bahkan di hari paling spesial dalam hidupnya yang dia rayakan sekali tiap tahun!) kalau sahabatnya nggak ngerasa bahagia juga.
Tapi, lagi-lagi aku cuman kembali bersembunyi. Entah apa yang kemudian dia rasakan, aku nggak berani bertanya.


Beberapa hari kemudian, aku berani berkata padanya kalau aku merindukan kami bertiga.
Kami bertiga... aku sadar kami sangat menakjubkan. Kami bertiga hebat. Kami bertiga berbeda. Kami bertiga saling melindungi. Kami bertiga mencoba bahagia di balik rahasia-rahasia kami.

Haruskan aku mengorbankan kami bertiga hanya untuk meratapi 'hujan'-ku yang tak kunjung berhenti?
Jika 'hujan'-ku memang tak ingin berhenti, haruskan aku menerobosnya begitu saja? Tidak bisakah aku diam saja dan menikmati 'hujan' itu sendiri saja, berdiri dan merasakan tetes 'hujan' menerpa tubuhku.




Selalu ada harapan di balik segalanya. Termasuk di balik 'hujan'-ku. Aku hanya akan mencoba menunggu, sampai kabut menipis dan tetesan 'hujan' tak lagi menghujam tubuhku. Aku ingin melihat pelangi dan matahari.


Rain, rain, go away.
Come again another day.
All the world is waiting for the sun.

Rain by Breaking Benjamin


Untuk segala sakit hati yang aku timbulkan, aku ucapkan maaf. Dan untuk segala pengertian dan kesabarannya, aku ucapkan terimakasih. Aku tahu aku nggak bisa berpisah terlalu lama dari kalian.

Friday, June 11, 2010

It's Not The Beginning of Exams, but WORLD CUP!!

Yesterday I saw this kind of boy in busway...


Well, you know.
Kind of geek who wears glasses with thick-frame, white shirts, trousers, shiny black shoes, and loooooks soooooo tidyyyyyyyy.
Kind of guys who always be bullied by those jocks.
Kind of guys who seems to be virgin till he get married.
Yeah, you know. THAT GUY.

I used to think that kind of guy only exist in movies. Thats why I was so surprised to see that-kind-of-guy in my real life -____-

Okay.



Kewarganegaraan and Statistics are DONE!!
CHEERS FOR THISSSSSSS!!



IT'S WORLD CUP TIME, BABY!!

Damn it, I cant stop the shiver. It's too EXCITING!!
And the soundtrack, it sounds sooooo football-ish ;p

Well, GO GO ENGLAND and GERMANY and of course my beloooooveeedddd FERNANDO TORRES!! His new haircut is soooo cuteeeee, reminds me with his outlook on 2006 World Cup ♥♥♥

Monday, June 7, 2010

Mencoba Tenang di Minggu Tenang :)

Saya punya satu kebiasaan jelek: menunda-nunda pekerjaan.
Sumpah, dari segala kebiasaan jelek yang saya punya, mungkin ini kebiasaan yang paling parah. Ditambah dengan salah satu kebiasaan jelek yang lainketika-dikejar-kejar-kerjaan-malah-cari-pengalih-perhatian.
Maksudnya, contoh ketika suatu hari saya dikejar-kejar artikel dan tugas, saya malah dengan bersemangat main gundu demi melupakan keduanya.
Nggak heran kalau pada periode-periode tertentu, saya sering mules-mules tanpa alasan -____-


ayo kita main gundu!


Yang terjadi dalam 2 minggu ini sebenernya bukan contoh yang pas untuk menjelaskan realita kebiasaan busuk saya itu. Saya punya tugas akhir kelompok untuk Akuntansi Pengantar (di mana saya mengambil jatah pekerjaan yang menurut saya paling susyeeeeh *sigh*), reportase untuk majalah, artikel tentang diskusi EQ dan Indonesia Mengajar, dan menjadi panitia lomba fotografi dari KR. Belum lagi belajar untuk UAS Kewarganegaraan dan Statistika I yang udah ada di depan mata serta UAS lainnya yang menanti di minggu depan.


Jadi panitia lomba fotografi sudah selesai. Sebenernya nggak bikin capek, cuman karena selama tiga hari aku selalu tidur 4 jam, jadilah hari Minggu kemarin aku teler gara-gara ngantuk. Saking telernya, artikel diskusi nyaris terabaikan. Alhamdulillah barusan selesai. Tinggal tugas kelompok, YANG BELUM SAYA KERJAKAN SAMA SEKALI, dan reportase, yang Insya Allah akan segera dimulai.


Errrr...
Belajar?
Ntar dulu yaaaa, H-1 aja bahahahahahahahahh (jangan ditiru!!)




Pengalih perhatiannya:
Membaca komik dan manga scan.
Sungguh kenikmatan yang tiada tara, membaca ulang Fantasista dan memandang betapa imutnya Teppei hoahahahahahahaa *muka mesum*




Tapi, berhubung tugas-tugas yang aku punya masih bisa aku handle, jadilah aku masih bisa ketawa-ketiwi pas bikin daftar prioritas tugas. Barusan pas ngecek kerjaan analisis vertikalnya Adit aja aku masih bisa semangat ngecek-ngecek tiap angka. Hohohohooo~




Ingat bahwa saya hanya mencoba tenang di minggu tenang.
Kalau aku malah grasa-grusu, esensi dari minggu tenang malah hilang dan menyimpang, kan?


Peace, yo!




No need to waste my time, FANTASISTA is waiting for meeeeee!! :)


Fantasista adalah salah satu komik favorit saya. Ralat: komik sepak bola favorit saya.
Ceritanya tentang Sakamoto Teppei, seorang siswa SMU dari pulau yang pindah ke Tokyo untuk bermain sepak bola di SMU tempat kakaknya, Sakamoto Kotone, melatih. Teppei sangat suka bermain sepakbola, tetapi selama ini dia bermain sepakbola sendirian.

Ketika dia tiba di Tokyo, adalah ketika SMU Mizumoto (SMU yang Teppei tuju) sedang bertanding melawan SMU Teitou yang selama ini dikenal sebagai salah satu SMU yang kekuatannya dalam sepakbola kuat. Hal ini dikarenakan kehebatan Ryuji Morikawa, si kapten dan pemilik nomor punggung 10. Bahkan, ada gosip tersebar bahwa ia sudah diincar oleh seorang scouter untuk bermain di Italia.

Teppei pun merasakan pertandingan pertamanya. Tetapi ia bermain secara individualis. Ketika Mizumoto kalah dari Teitou, Teppei dan Kotone bertemu dengan Ryuji, yang ternyata adalah teman masa kecil Teppei (tapi Teppei nggak pernah sadar~ pake tanya "Kamu siapa sih, kok kayaknya daritadi selama pertandingan bersikap seolah kenal baik denganku?" ---->> dengan tampang polos pastinya :p). Saat itu pula, si bule scouter datang menghampiri dan malah meminta Teppei untuk ikut dengannya ke AC Milan. Teppei menolak dengan alasan ia sangat menikmati sepakbola dengan rekan seklubnya. Maka dimulailah kehidupan persepakbolaan Teppei di SMU Mizumoto.



Aku udah baca sampe tamat sihh, tapi berhubung kangen, aku baca manga scan-nya aja di onemanga.com
Dudududududuuuu~

Friday, June 4, 2010

Quotes! Quotes! Quotes!

Kalau kalian bisa mendapatkan IP 3.1 dengan aktivitas organisasi yang cukup banyak, maka sebenarnya IP kalian adalah 4.0 . Tapi, kalau kalian punya IP cuma 3.2 atau 3.7 tapi kalian tidak punya aktivitas lainnya, ya yang kalian dapatkan cuma itu.


Misalnya, kalian mengambil 7 mata kuliah. Kurangi saja satu waktunya dimanfaatkan untuk berorganisasi. Konsekuensinya, lulusnya lebih lama. Tapi kalau nanti kalian sudah sukses, siapa yang akan bertanya berapa lama kalian lulus. Ini seperti waktu saya SMA, selalu ditanya apakah masuk jurusan Fisika, Biologi, atau Sosial. Tapi bertahun-tahun ke depan, hal itu sudah tidak penting lagi.


This is how I learnt about things that seem to be so important recently, sometimes are silly in the future :)

We Love Birthday! :D

Today's my friend birthday. His name is Praend Adidarma. Also known as one of people who threw Sarah and Dinda to the pool.

This is the best part:
I LOVE PLANNING A SURPRISE FOR BIRTHDAY BRAT!
Since they, who I've been slied, cant take a revenge on me (by throwing me to the pool, for sure) CUZ I'M HEAVYYYYYYYY lol

So, by chance, this afternoon my friends from Padakacarma and I had a discussion about hypnosis. Actually, at first, I just planned to smear Praend's face with cream. But when I had people who could hypnotize Praend, why didn't I ask them for a help?? >>>:)))
Then I asked those hypnotize master named Mas Agung, Mas Thomas, and two other guys I forgot the name (pardon moi~) to hypnotize Praend; make him conscious but not able to do anything when my friends and I smear his faceeeeee HAHAHA

And....
YATTA! WE DID IT!! :D

Unfortunately, the pics are still on Mas Agung (the same Agung but this one's our daddy :p) camera and I haven't transferred them to the netbook. Perhaps tomorrow :)

So, again and again, HAPPY BIRTHDAY PRAEND ADIDARMA! WE LOOOOOVE YOUUUUU :*








Smell ya later,
xx